Punya rencana liburan ke luar negeri? Jangan cuma siapin paspor dan itinerary aja. Kamu juga perlu tahu bahwa beberapa negara mewajibkan turis untuk punya asuransi perjalanan sebagai syarat masuk!
Yup, kalau kamu nggak punya dokumen ini, bisa-bisa ditolak masuk atau repot sendiri saat terjadi hal tak terduga.
Nah, biar liburan kamu tetap aman, nyaman, dan tanpa drama, yuk simak daftar negara mana saja yang mewajibkan asuransi perjalanan, dan jenis polis seperti apa yang cocok buat kamu.
Kenapa Asuransi Perjalanan Itu Penting?
Sebelum masuk ke daftar negara, kamu perlu tahu dulu: asuransi perjalanan bukan cuma formalitas. Ini bentuk perlindungan untuk kamu saat berada jauh dari rumah. Beberapa manfaat utamanya:
- Biaya pengobatan mendadak di luar negeri
- Evakuasi medis darurat
- Pembatalan atau penundaan penerbangan
- Kehilangan bagasi atau dokumen penting
- Perlindungan dari kecelakaan dan risiko lainnya
Negara-Negara yang Mewajibkan Asuransi Perjalanan
Berikut ini adalah beberapa negara yang wajib menyertakan asuransi perjalanan saat masuk ke wilayah mereka:
1. Schengen Area (26 Negara di Eropa)
Kalau kamu mau liburan ke Prancis, Italia, Jerman, Belanda, atau negara-negara Eropa lainnya dalam wilayah Schengen, asuransi perjalanan adalah syarat utama untuk mendapatkan visa Schengen.
Syarat minimum polis:
- Menanggung biaya kesehatan minimal €30.000
- Berlaku di seluruh negara Schengen
- Menanggung repatriasi dan evakuasi medis
2. Cuba
Pemerintah Kuba mewajibkan semua pengunjung internasional memiliki asuransi kesehatan yang berlaku di Kuba. Kalau kamu belum punya, kamu akan diminta membeli asuransi dari perusahaan lokal saat tiba.
Tips: Pastikan asuransi kamu mencakup biaya medis, repatriasi, dan isolasi jika positif COVID-19.
3. Ekuador
Untuk masuk ke Ekuador, termasuk Galápagos Islands, wisatawan harus menunjukkan bukti asuransi perjalanan yang menanggung biaya kesehatan dan pengobatan.
4. UAE (Uni Emirat Arab)
Negara seperti Dubai dan Abu Dhabi memang jadi tujuan favorit. Tapi perlu dicatat, UAE mewajibkan bukti asuransi perjalanan bagi pengunjung dari banyak negara, terutama pasca pandemi.
5. Turki
Wisatawan yang ingin mengajukan e-Visa atau visa Turki diharuskan memiliki asuransi perjalanan dengan cakupan medis selama masa kunjungan.
6. Thailand
Walaupun kebijakan ini bisa berubah sewaktu-waktu, Thailand sering memberlakukan kewajiban asuransi kesehatan dan perjalanan, terutama di masa pandemi atau kondisi tertentu. Disarankan tetap membawa bukti asuransi saat masuk.
7. Qatar
Qatar mewajibkan wisatawan memiliki asuransi perjalanan yang valid dan disetujui oleh otoritas kesehatan mereka. Bahkan, Qatar punya daftar penyedia asuransi yang direkomendasikan.
Jenis Polis Asuransi Perjalanan yang Cocok
Setelah tahu negaranya, saatnya kamu cari tahu jenis asuransi perjalanan seperti apa yang cocok untuk liburan kamu:
Asuransi Perjalanan Tunggal
Cocok untuk kamu yang hanya bepergian sekali-sekali. Biayanya lebih murah dan sudah mencakup kebutuhan dasar seperti:
- Biaya medis darurat
- Kehilangan bagasi
- Penundaan perjalanan
Asuransi Multi-Trip Tahunan
Buat kamu yang sering bepergian dalam setahun, ini lebih hemat. Biasanya berlaku untuk beberapa negara sekaligus.
Asuransi Perjalanan + COVID-19
Beberapa negara masih mewajibkan perlindungan terkait COVID-19. Pastikan polis kamu mencakup:
- Biaya karantina
- Tes COVID-19
- Pembatalan karena hasil positif
Asuransi untuk Aktivitas Khusus
Kalau kamu berencana naik gunung, ski, atau diving, pilih polis yang mencakup risiko olahraga ekstrem.
Tips Memilih Asuransi Perjalanan
- Cek syarat visa negara tujuan – Kadang setiap negara punya ketentuan berbeda. Jangan sampai salah beli polis!
- Baca detail polis dengan teliti – Lihat apa yang dicakup dan yang tidak. Jangan cuma tergiur harga murah.
- Gunakan aplikasi atau situs perbandingan – Misalnya: Traveloka, Cermati, Futuready, atau marketplace asuransi seperti Qoala dan Lifepal.
- Simpen bukti asuransi dalam bentuk digital dan cetak – Biar lebih aman saat dicek di bandara atau imigrasi.
Liburan ke luar negeri memang menyenangkan, tapi tetap harus siap dengan kemungkinan yang tak terduga.
Dengan asuransi perjalanan, kamu nggak cuma memenuhi syarat masuk negara tujuan, tapi juga menjaga diri dari risiko yang bisa merusak momen liburanmu.
Jadi, sebelum berangkat, pastikan kamu sudah punya polis asuransi perjalanan yang sesuai dengan rencana dan destinasi ya!