Selain untuk menjawab rasa ingin tahu dan mempunyai banyak pengalaman, travelling seyogianya sangat berguna untuk menggali karakter diri. Keberhasilan Jepang menyatukan pertumbuhan ekonomi dengan ‘culture‘ budaya, setidaknya menjadi ‘magic‘ tersendiri hingga terpilih sebagai destinasi favorit anak muda Indonesia sampai saat ini, Jumat (14/10).
Tidak hanya rute dan destinasi eksotis dalam negeri saja yang ramai diburu. Para pecinta kelana dari Indonesia saat ini, ramai melirik destinasi luar negeri, misalnya Jepang. Dari sekian banyak alasan untuk mengunjungi Jepang, menikmati bunga sakura adalah pencarian terbesar anak muda Indonesia untuk menyinggahi negeri matahari terbit tersebut.
Seperti yang dijelasakan VP Marketing dan Comunication Smailing Tour, Putu Ayu Aristyadewi, ketika diminta keterangannya sekitar tren travelling anak muda Indonesia.
“Untuk rute penerbangan yang tak terlalu jauh, Jepang masih favorit. Banyak orang ingin mendatangi Jepang untuk mengunjungi culture budaya termasuk wisata Temple. Selain itu, alasan paling besarnya adalah menikmati bunga sakura,” jelas Putu Ayu.
Selain menikmati bunga sakura, Putu Ayu juga menjelaskan tujuan terbesar anak muda Indonesia lainnya adalah menikmati musim salju. “Selain itu setiap musim salju juga diincar, juga banyak permintaan,” tambahnya.
Untuk dapat menikmati ledakan warna bunga sakura mekar, waktu yang tepat berkunjung adalah awal Maret hingga akhir Mei. Sedangkan untuk menikmati salju, sebaiknya pengunjung datang awal Desember hingga akhir Februari.
Saat ini, Dinas pariwisata Jepang telah membuat kebijakan bebas visa (visa waiver) kepada wisatawan Indonesia. Hanya saja, hal ini berlaku untuk pemegang paspor elektronik atau e-paspor. Sebelumnya, wisatawan harus mendaftarkan e-paspor miliknya ke Kedutaan Besar Jepang maupun kantor konsulat Jepang. (sar)
